Negara Persemakmuran Inggris

Sudah lama saya selalu berandai-andai, kapan ya bisa ke Singapore? Negara yang letaknya paling dekat ini malah belum pernah saya kunjungi sama sekali. Pertanyaan saya itu terjawab sudah di awal tahun ini berkat sebuah pekerjaan di awal bulan februari lalu yang mengharuskan saya pergi ke negeri singa itu. Hore! Akhirnya ke Singapore!

Persiapan yang paling mendasar saat akan pergi ke luar negeri adalah kepemilikan paspor. Kebetulan tahun lalu pas sekali saya baru memperpanjang paspor. Jadi di tahun ini nggak ikut heboh sama sistem baru perpanjang paspor yang menggunakan sistem antrian via WA.

Selanjutnya adalah segera membeli tiket pesawat untuk pulang dan pergi, karena kebetulan dalam perjalanan ini saya dan Mas Fahmi pergi bareng, jadilah kita hunting tiket seminggu sebelumnya. Kami-pun dapat tiket maskapai Air Asia dengan harga Rp 724.000,- (keberangkatan) dan Rp 847.100,- (kepulangan). Total biaya yang saya keluarkan untuk tiket adalah Rp 1.571.100,- (Harga segini tergolong mahal tapi karna kebutuhan jadi ya gapapa, toh fasilitas biaya akomodasi dari kantor).

Coretan Perjalanan – Putuk Lesung

Putuk Lesung adalah nama sebuah bukit di lereng Gunung Arjuno.

Saya melakukan ekspedisi ini sekitar 3 tahun yang lalu, bersama keluarga Et-Voema. Et-Voema adalah suatu organisasi Pecinta Alam di SMK saya yang memberikan saya segudang ilmu dan kuatnya rasa persaudaraan hingga membuat saya bisa lebih bersyukur dengan hidup yang kadang diatas dan kadang dibawah, tapi lama dibawahnya. Hehehe, btw makasi banyak sodaraakuuu.

Putuk Lesung, adalah nama dari sebuah bukit di lereng Gunung Arjuno yang katanya menyimpan sejuta cerita mistisnya, tapi mari membahas viewnya saja karena jujur saya adalah orang yang penakut. Bukit ini memiliki ketinggian sekitar 1500 mdpl dan berlokasi di Desa Purwosari – Malang, lalu kenapa namanya Putuk Lesung? Putuk dapat diartikan dengan bukit dan Lesung adalah nama dari alat penumbuk padi, karena di bukit ini terdapat sebuah batu yang berbentuk seperti lesung.